NEW CHAPTER OF ME or maybe just ANOTHER CHAPTER OF ME
- BigBella
- Apr 16, 2018
- 6 min read
Updated: Oct 15, 2018
"Tidak ada kata terlambat kan?"
Bonjour! BigBella est de retour :) *semoga ga salah translate-nya hehe, I'm back."
Its been a while since my first post. Actually, aku pengen update post secara rutin, tapi apa daya selaku calon orang sukses *hehe* aku so sibuk sekali akhir-akhir ini. Sibuk nugas? Job? No no no... wkwk aku sedang berusaha menyibukkan diri lebih tepatnya dengan kegiatan sehari-hari yang dilakukan manusia normal pada umumnya. Like, mencuci baju, berjalan kaki sore hari menikmati sinar mentari sebelum ditelan malam, beres-beres kamar, membaca buku. Fyi, like what I said in my previous post, aku pengen menjadi the-better-me dan aku sadar kalau selama ini aku sudah hidup tidak seperti manusia normal *mungkin selama ini aku zombie*, makanya aku ingin mencoba kembali kejalan manusia yang benar, dan sudah 35% berhasil. Doakan! Tapi jam tidurku dan makanku masih berantakan.
Ngomong-ngomong soal membaca buku, akhirnya aku bisa menyelesaikan membaca novel Dilan yang pertama hehehe. Soalnya kalau bisa dibilang, aku ini termasuk orang yang suka membeli buku tapi susah untuk membaca buku. Hehe, aneh ya? Iya aku emang aneh, udah tau dari lahir. Kalau ga salah novel terakhir yang aku baca sampai habis itu novelnya Ilana Tan yang seri winter, autumn, spring, sama summer. Dan yang paling aku suka itu yang seri winter. Winter in Tokyo. Oh oh, sama novelnya Tere Liye yang judulnya Daun yang Jatuh Tidak Akan Membenci Angin. Aku selesai baca novel itu tahun lalu kalau gak salah, dan itu aku butuh waktu berbulan-bulan untuk baca sampai selesai. Huft! Bukan karena novelnya kurang seru atau apa, tapi karena akunya aja yang Putri Tidur. Yap, aku ga bisa 5 menit diam gak ngapa-ngapain, aku pasti langsung ngantuk dan tidur. Makanya buat baca buku yang banyak tulisannya kayak novel, huuuuuhhh aku perlu mood yang sangat sangat, kalau ga ya bye! Satu lembar aja aku pasti uda ketiduran.
Tapi dibanding baca novel, aku lebih suka nonton film. Bisa dibilang aku ratunya. Beberapa hari yang lalu aku berhasil men-download 72 film dalam sehari. So proud of me! Aku download dari siang sampai malam di kampus. Kalau dulu aku hanya tertarik mendownload film-film dengan rating diatas 7, tapi sekarang, gatau kenapa *ya, aku emang suka begini orangnya, ga jelas tiba-tiba, random tiba-tiba, jadi harap maklum ya* lagi ga begitu peduli sama rating. Lagi suka dengan film-film yang ringan (biasanya ratingnya 6 keatas). Kebanyakan film yang aku tonton akhir-akhir ini itu film genre-nya romance dengan tema kalau gak royal ya christmas. Hehe royal romance ternyata seru juga. Kalau butuh rekomendasi film romance dengan tema royal atau christmas nih aku ada beberapa judul:
Royal Matchmaker
Snowed Inn Christmas
A Christmas Prince
Trus, ada juga film romance yang uda sering direkomendasikan sama banyak reviwers tapi akunya aja yang baru nonton, kayak 27 Dresses, How To Lose A Guy In 10 Days. Gila sih.. ringan, predictable ending, tapi seru. Serius deh! Lagi doyan film beginian wkwkwk. Padahal sebenarnya aku lagi di fase #vayhaterelationship, tapi tontonanku malah romance, dan gak nanggung-nanggung, romance sampe wedding-wedding-an donk. Ya. Aku bingung. Ga sih, sebenarnya. I know kenapa aku aneh tidak terdeskripsikan begini, tapi yang aku bingung kenapa harus sekarang vay-yang-ini keluarnya -__- Iya vayo itu ada banyak jenisnya. Kayak roti bakar bandung yang banyak varian rasanya.
Ya? Kenapa vayo hate relationship?
Hmmm.. kenapa ya. Ada yang bisa nebak? Belum move on? *tenot* Salah. Ya kali belum move on dari Kevin. Uda berapa tahun cuy? Okei, aku akui beberapa waktu yang lalu sempat update story di instragram isinya flashback dan foto-foto dengan kevin, tapi itu cuma gara-gara gak sengaja nemuin foto-foto itu pas beres beres, jadinya ke-flashback deh hati ini, mana waktu itu pas spotify-ku ngeputar lagu Charlie Puth yang We don't Talk Anymore, gimana gak baper coba? Liriknya pas sih :( Hati memang move on tapi memories stay forever, right? et et.. kenapa malah ngomongin beliau sih -_- salah salah, pokoknya bukan karena para namja itu. Para? emang siapa lagi? Ya adalahhhh, ga perlu aku beberkan satu-satu disini, nanti yang ada aku ga pulang-pulang dari Mcd.
---Ya, sekarang aku lagi ada di Mc'Donald, tempat yang sama saat aku pertama kali post di blog ini, cuma beda spot. Kemarin aku duduk di bar table sekarang, aku duduk tepat disebalah kanan eh kiri pintu masuk. Jadi setiap orang yang keluar masuk McD pasti akan terlihat dari ujung mataku, ya walaupun aku gak peduli juga. Bedanya lagi, hari ini aku dapat promo Panas 1 Buy 1 Get 1 (buat pengguna Debit BRI). Promo ini cuma khusus hari senin, and Thanks God hari ini hari senin. Hehe kapan lagi kan cuma ngeluarin uang Rp 30.000,- buat makan 2x di Mc'D, tapi satu paketnya aku bungkus, buat makan malam di kamar. Tapi lucunya, baik hari itu maupun sekarang aku sama-sama bolos kelas di hari itu. Hehe, iya aku bolos. Tau kenapa? Karena aku kecapekan jalan pagi. WKWKWK Actually ini kejadian bodoh hari ini. Jadi ceritanya tadi pagi aku bangun awal, atau lebih tepatnya aku ga tidur sih soalnya semalaman aku ngerjain denah perancanganku yang ujung-ujung agak error dan gak bisa aku print, padahal tadi pagi aku sudah niat mau asistensi. Lalu lalu, jam setengah 6an aku memutuskan untuk jalan pagi *bukan jogging* sebenarnya mau jogging tapi aku tau pasti gak sempat, trus juga kayaknya badanku belum siap buat olahraga, jadi aku memutuskan buat jalan pagi aja, nyari keringat sedikit sambil cari udara segar setelah semalaman di kamar. Aku cuma jalan dari asrama ke kantin pusat, lalu singgah ke ATM sebentar buat ambil duit untuk bayar uang kas himpunan dan tabungan ekskursi. Lalu aku pulang, rencananya pengen langsung mandi, lalu cus berangkat ke kampus, tapi eh tapi badan ini minta istrirahat bentar. Yaudah, kukasi deh. Aku kan baik. Aku pikir baring sebentar di kasur gak masalah toh masih jam set 7 juga. Biasanya dosenku datang jam 9 atau setengah 10, so masih ada waktu pikirku. Pikirku. Tapi nyatanya. Mata ini terpejam dan terbuka kembali pukul 11.20. NICE! Aku cuma bisa menghela napas. Yaudah deh, jadinya aku gak kelas, dan terpaksa bohong sama papa pas ditanya kenapa gak kelas, aku bilangnya gak ada dosen. Jadi kesimpulannya, jangan olahraga kalau gak tidur sebelumnya dan paginya ada kelas. Tapi ya kalau dipikir-pikir lagi tidur kan juga mengeluarkan kalori, jadi bisa dibilang tidur itu juga olahraga. Berarti aku olahraga dari jam setengah 6 sampai jam setengah 12. Amazing vayo!---
Yaaaa.. kenapa? oh soal hate relationship tadi? wkwk masih penasaran, padahal tadi udah berusaha mengalihkan pembicaraan. Ya.. hmm.. gimana ya.. pokoknya gitu deh. Clue? Hmmm kasi tau ga ya... gini deh, nanti aja aku bahas di next post kalau moodnya uda pas. Hehe iya next post. Atau mungkin next-nya next post. wkwk tungguin aja. Eh, jangan ditungguin. Menunggu itu gak baik buat hati.
"Baby step for a giant leap."
Oh ya, ingat I want to be a better vay? Baby step for a giant leap. *mengutip salah satu line di film Royal Matchmaker* Aku memutuskan untuk memulainya dengan lebih mengurus dan merubah diriku sendiri dahulu, baru sekelilingku. Melakukan hal-hal normal yang selama ini kutinggalkan atau lebih tepatnya aku lupakan *karena aku pelupa kelas tuna import*, termasuk memotong rambut! Iya akhirnya aku potong rambut. Mungkin sangking sibuknya aku sama hal luar waktu itu, aku sampai lupa mengurus diriku sendiri, aku bahkan tidak sadar rambutku sudah seperti rambut barbie yang gapernah dimainkan bertahun-tahun. So kering, kusut, rontok, so bad pokoknya padahal keliatannya oke oke aja. *jatuh-jatuhnya mirip hati T_T* Makanya beberapa hari yang lalu aku memutuskan untuk potong rambut sekalian mencoba salon baru di Mall, kebetulan ada harga potongan gitu. Hehe lumayan. Awalnya aku mau potong pendek karena aku bener-bener pengen tampil baru. The New Me. Tapi rambutku belum siap buat kehilangan lebih dari 3cm dirinya. Ditambah lagi hairstyler-nya juga bilang lebih baik di layer biasa, jadi aku putuskan untuk mempercayakan rambut ini ditangannya. And viola.. di mata cowok, pasti kalau cewek potong rambut gak bakal nampak banyak berubah, tapi menurutku ini looks better than before. Lebih fresh, lebih masuk dengan mukaku juga. I'm happy. Baby step right? Yap, mungkin sedikit dulu perubahannya, nanti tunggu aku punya lebih banyak keberanian dan yang pasti uang yang lebih, mungkin aku akan merubah hairstyle-ku benar-benar berubah. Just wait and see. Btw, aku juga mulai benar-benar rutin dan fokus sama skin-care dan hair-care. Muka sebelah kiriku sudah sangat amat membaik, tinggal yang sebelah kanan yang malah jadi agak ganas bekas jerawatnya. Tapi doakan saja ya yang kanan segera membaik dan aku tetap konsisten sama skin-care nya sampai sembuh.
Udah dulu ya, aku suddenly found and remember something interesting :)))
Kepo ya? I'll tell you in the next post. This time for sure kok, hehe.
Mc'D,
With Bella full of lemon tea and spice crispy chicken.
Comments